10 Langkah Menjaga Kesehatan Hidung Saat Pandemi

10 Langkah Menjaga Kesehatan Hidung Saat Pandemi

poltekkeskendari.com – Pandemi ngajarin kita buat lebih peduli sama kesehatan, gak cuma soal cuci tangan dan jaga jarak, tapi juga soal pernapasan—dan itu berarti kita gak boleh ngelupain si hidung. Hidung tuh gerbang utama virus masuk ke tubuh, jadi perawatannya harus ekstra selama masa pandemi. Sayangnya, kita sering fokus ke mulut dan tangan, tapi lupa kalau hidung juga perlu dimanjain dan dijaga.

Gue sendiri awalnya juga gitu, baru panik waktu ngerasa napas agak berat dan hidung kayak gampang iritasi. Setelah mulai cari tahu dan ngerutin perawatan, baru terasa manfaatnya. Hidung jadi lebih lega, gak gampang kering, dan pastinya lebih siap buat nangkal hal-hal yang gak diinginkan. Nah, di artikel ini gue bakal share 10 langkah santai tapi penting buat jaga kesehatan hidung selama pandemi. Yuk, langsung kita bahas!

1. Cuci Hidung dengan Saline Secara Rutin

Selama pandemi, hidung kita rentan banget ketemu debu, polusi, dan partikel kecil—termasuk virus. Nah, salah satu cara buat bantu bersihin itu semua adalah dengan membilas hidung pakai air garam (saline). Caranya gampang dan efeknya bikin napas lebih lega.

Kamu bisa beli saline spray di apotek, atau bikin sendiri pakai campuran 1/4 sendok teh garam ke dalam segelas air matang hangat. Gunakan semprotannya 1–2 kali sehari, terutama setelah keluar rumah atau habis dari tempat ramai.

2. Pakai Masker dengan Benar dan Konsisten

Ini udah kayak “seragam” baru sejak pandemi dimulai. Tapi meski kelihatannya sepele, banyak juga yang masih salah pakai masker. Pastikan masker menutup hidung dan mulut, jangan diturunin ke dagu atau dibiarkan bolong di samping.

Pakai masker bukan cuma buat lindungi orang lain, tapi juga jaga hidung kamu dari paparan virus, debu, dan udara yang gak sehat. Dan jangan lupa, ganti masker kalau udah basah atau dipakai terlalu lama, ya.

3. Hindari Mengusap atau Mengucek Hidung

Gatal dikit langsung ngucek hidung? Wah, bahaya! Tangan bisa jadi media pembawa virus dan kuman, jadi hindari menyentuh area hidung sembarangan. Apalagi di tempat umum atau habis pegang benda yang banyak disentuh orang.

Kalau hidung gatal atau terasa gak nyaman, cuci tangan dulu atau pakai tisu bersih. Kebiasaan kecil ini penting banget buat cegah infeksi yang bisa masuk lewat lubang hidung.

4. Gunakan Humidifier di Dalam Ruangan

Ruangan yang pakai AC terus atau udaranya terlalu kering bisa bikin hidung ikut kering dan iritasi. Kalau kamu sering kerja dari rumah atau di ruangan tertutup, pakai humidifier bisa jadi penyelamat.

Humidifier bantu jaga kelembapan udara dan bikin rongga hidung tetap nyaman. Kalau belum punya, bisa akalin dengan taruh mangkuk air di dekat kipas atau gantung handuk basah. Simpel tapi ngaruh banget.

5. Cukup Minum Air Putih

Hidung juga butuh cairan biar gak kering. Kurang minum air putih bikin lendir di hidung jadi kental dan sulit dikeluarin, yang akhirnya bikin napas jadi gak nyaman. Padahal lendir ini berfungsi buat nangkal partikel asing, lho.

Minum minimal 8 gelas sehari penting banget, apalagi kalau kamu banyak aktivitas di luar atau di tempat panas. Jangan tunggu haus baru minum!

6. Hindari Paparan Asap dan Polusi

Selama pandemi, udara bersih makin terasa penting. Paparan asap rokok, kendaraan, atau pembakaran bisa bikin hidung cepat iritasi dan memperburuk daya tahan di saluran pernapasan. Kalau bisa, hindari area yang udaranya gak bersih.

Kalau terpaksa harus lewat tempat yang banyak asap, pastikan masker kamu punya filter yang bagus. Dan setelahnya, bersihin hidung pakai saline kayak poin pertama tadi.

7. Jaga Imunitas Tubuh lewat Makanan Sehat

Kalau tubuh kamu fit, hidung juga jadi lebih kuat buat hadapin serangan dari luar. Makan buah-buahan tinggi vitamin C kayak jeruk, kiwi, dan pepaya bisa bantu jaga imunitas. Sayur hijau, jahe, kunyit, dan madu juga bantu ngurangin peradangan.

Kurangi makanan instan dan gorengan yang bisa bikin tubuh gampang drop. Hidung kamu butuh “bantuan dalam” juga supaya bisa kerja maksimal.

8. Jangan Asal Pakai Semprotan Hidung

Selama pandemi, beberapa orang jadi lebih sering pakai semprotan dekongestan buat ngurangin hidung mampet. Tapi kalau terlalu sering, malah bisa bikin iritasi dan efek rebound—di mana hidung malah makin tersumbat.

Gunakan hanya kalau perlu dan jangan lebih dari 3 hari berturut-turut. Untuk perawatan harian, tetap utamakan saline spray yang lebih aman buat dipakai jangka panjang.

9. Cukup Tidur dan Hindari Stres

Tidur cukup itu salah satu cara paling gampang (dan gratis) buat ningkatin daya tahan tubuh. Kalau kamu kurang tidur, tubuh jadi gampang sakit, dan gejala ringan bisa cepat berkembang. Termasuk buat area hidung dan pernapasan.

Selain itu, kelola stres dengan baik. Karena stres berlebihan bisa bikin sistem imun menurun, dan kamu jadi lebih rentan kena infeksi.

10. Periksa ke Dokter Kalau Hidung Terasa Gak Normal

Kalau kamu ngerasa hidung terus-terusan mampet, sakit, atau penciuman menurun drastis (apalagi selama pandemi), jangan tunggu. Langsung konsultasi ke dokter, terutama THT. Bisa jadi itu tanda infeksi yang perlu penanganan lebih serius.

Lebih baik periksa dari awal daripada nunggu makin parah. Sekarang juga banyak layanan konsultasi online, jadi bisa tetap aman tanpa harus antre lama.

Penutup

Hidung bukan cuma buat nyium aroma enak, tapi juga jadi pertahanan pertama tubuh buat segala hal yang kita hirup. Selama pandemi, merawat hidung jadi bagian penting dari perlindungan diri. Mulai dari cuci hidung, pakai masker, sampai cukup istirahat, semuanya berperan besar.

Yuk, mulai rawat hidung dengan lebih serius. Karena kalau hidung sehat, napas jadi lega, dan tubuh pun lebih siap hadapi tantangan dari luar—termasuk virus yang gak kelihatan!